CILEGON, BCO – Ratusan pengendara sepeda motor dan mobil pribadi terlantar akibat terimbas aturan larangan mudik yang dikeluarkan oleh pemerintah, Minggu dinihari 26 April 2020.
Para pemudik yang didominasi oleh pekerja korban PHK dari berbagai wilayah di Pulau Jawa ini mengaku, sudah berjam-jam tidak bisa masuk area pelabuhan lantaran adanya penjagaan dari polisi.
Meski sudah tahu ada larangan dari pemerintah, mereka tetap memaksa pulang karena faktor kebutuhan.
“Sudah tahu ada aturannya, tapi kan mau gimana. Kita kerja enggak, sedangkan kalau bertahan kita butuh makan,” kata Diki, salah seorang pemudik dari daerah Bogor.
Senada dengan Diki, pemudik lain bernama Andri menjelaskan, ia sudah menunggu lama supaya bisa masuk ke area pelabuhan.
“Dari jam 23.00 WIB mas, giniloh mas kita dinkota udah enggak kerja sedangkan kalau bertahan kita butuh makan juga. Kenapa kita memaksa pulang, ya karena faktor kebutuhan juga,” ujarnya.
Hingga saat ini, berdasarkan pantauan BCO di lokasi area Tol Gate Pelabuhan Merak, ratusan pemudik tersebut masih bertahan. []