CILEGON, BCO – Sejumlah emak-emak atau ibu rumah tangga di Kota Cilegon, dengan mengenakan pakaian kebaya bahu membahu melakukan aksi sosial membagikan ratusan paket beras hasil swadaya masyarakat yang dikumpulkan selama beberapa hari.
400 kilogram beras yang berhasil dihimpun itu dikemas dengan plastik berisi 2,5 kg per paketnya, yang kemudian disalurkan kepada warga kurang mampu disejumlah pemukiman penduduk hingga di jalan raya. Mereka menyasar pengemudi ojek online, tukang becak, pedang keliling, pemulung, dan warga kurang mampu lainnya yang terdampak Covid-19 dan mengharuskan mereka untuk tingal di rumah.
Aksi sosial yang dibantu wartawan Cilegon ini berlangsung dibeberapa titik, diantaranya Kelurahan Citangkil, tukang becak di sekitar Komplek Perumahan Krakatau Steel, hingga pemulung di sekitar Landmark Kota Cilegon.
Tuti salah seorang penerima bantuan mengatakan, ia sangat bersyukur atas adanya aksi tersebut. Pasalnya, ia yang bekerja sebagai buruh cuci harus kehilangan pekerjaannya lantaran wabah pandemi ini.
“Sekarang mah susah mau nyari kerja juga, dulu mah banyak yang sering nyuruh saya nyuci. Sekarang mah mau beli beras juga susah,” kata Tuti kepada wartawan, Jumat 10 April 2020.
Senada dengan Tuti, salah seorang pemulung di Landmark Kota Cilegon mengungkapkan, ia bukan tidak mau mengikuti anjuran pemerintah perihal aturan Physical Distancing dan Sosial Distancing. Menurutnya, kalau iya tidak harus keluar rumah untuk bekerja. Ia khawatir keluarganya tidak bisa makan, sementara hingga kini belum ada bantuan dari pemerintah setempat untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari – hari.
“Enggak takut, mau gimana lagi lah demi bela keluarga,” kata Haris.
Sementara, Sulfiyah, salah satu emak-emak yang ikut dalam aksi ini mengungkapkan, inisiatif tersebut datang dari warga yang prihatin melihat kondisi akibat wabah pandemi Covid-19. Oleh karena, mereka ingin membantu kepada warga yang kurang mampu agar teringankan beban hidupnya.
“Inisiatifnya dari warga sendiri, jadi kita ingin membantu dan (meningkatkan) kepedulian warga sekitar khususnya warga yang terdampak virus corona ini,” imbuhnya. []
