CILEGON, BCO.CO.ID – Walikota Cilegon Helldy Agustian memerintahkan dinas terkait untuk segera menegur pelaksana proyek pembangunan RS Hermina Cilegon, di Bonakarta, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon. Ini lantaran menyebabkan ceceran tanah di Jalan Protokol Cilegon.
“Harus ditegur itu, dia (pemilik proyek-red) harus mempertanggungjawabkan itu terjadi karena apa kan gitu tuh,” kata Helldy Agustian di Gedung DPRD Cilegon, Senin 01 Maret 2021.
Menurut Helldy, pemilik proyek pembangunan rumah sakit swasta tersebut seharusnya dapat mengantisipasi ceceran tanah ke jalan raya sehingga persoalan tersebut tidak terjadi.
“Harusnya sudah ada antisipasi terlebih dahulu. Nanti kita panggil dinas terkait,” ujarnya.
Terpisah, Lurah Masigit Rohimin membela pelaksana proyek tersebut. Ia mengungkapkan, ceceran tanah yang mengotori area jalan raya disebabkan karena pegawai proyek tersebut kelelahan. Berdasarkan laporan yang diterima Rohimin dari pemilik proyek, ia mengaku bahwa area jalan yang kotor itu telah dibersihkan.
“Kalau saya lihat laporannya keseluruhan, bahkan sampai disemprot sama mobil damkar. Bersih, bener bersihlah,” ujar Rohimin.
Rohimin menjelaskan, setelah melakukan koordinasi dengan pemilik proyek tersebut, pihak pemilik proyek itu nantinya tidak akan menggunakan akses jalan raya untuk membawa material pembangunan rumah sakit swasta tersebut.
“Dipastikan tidak akan terjadi lagi, karena nanti mah enggak lewat depan (jalan raya-red) tapi lewat belakang,” tandasnya.
Berdasarkan pantauan BCO, ceceran tanah masih tampak jelas mengotori Jalan Raya Serang Cilegon dari mulai depan Bank BTN hingga Masjid Agung Cilegon. Aspal yang berwarna hitam banyak tertutup tanah merah yang mulai mengering dan apabila terjadi hujan, maka material tanah yang jatuh ke jalan tersebut akan menyebabkan jalan ini menjadi licin dan berbahaya terutama pengguna roda dua. []
