CILEGON, BCO.CO.ID – Dinas Sosial Kota Cilegon (Dinsos) menyalurkan bantuan tunai dari program Jaminan Sosial Cilegon Mandiri (JSCM) untuk 1.665 orang warga yang masuk dalam kategori warga miskin, warga rentan miskin, ibu hamil menyusui, anak yatim, janda, anak sekolah, lansia, dan warga disabilitas. Program ini sudah berjalan lima tahun sejak Iman-Edi memimpin Kota Cilegon.
Bantuan program JSCM itu disalurkan serentak di 8 kantor kecamatan yang ada di Kota Cilegon kepada warga 43 kelurahan yang sebelumnya telah terdata oleh Dinas Sosial Kota Cilegon.
Kasie Jaminan Sosial pada Dinas Sosial Kota Cilegon Sri Daryanti mengatakan, masing-masing penerima mendapatkan bantuan 1 juta rupiah dari program yang telah terselenggara setiap tahunnya. “Untuk tahun ini kita serentak di kantor kecamatan se-Kota Cilegon, setiap tahun kita selenggarakan,” ujar Sri Daryanti, Sabtu 07 Agustus 2021.
Sri menjelaskan, bantuan itu berasal dari APBD Kota Cilegon dengan menggandeng Bank BJB sebagai bank penyalur. Meski begitu, untuk menghindari penerima bantuan ganda, lanjut Sri, penerima bantuan adalah satu keluarga satu kriteria yang mana telah terdata di sistem dan diawasi oleh lurah dan kasie kesos setempat.
“Data yang sudah terinput di sistem E-hibah bansos. Untuk menghindari penerima ganda, kita ada pendamping di 8 kecamatan tugasnya memverifikasi dan memvalidasi ulang,” jelasnya.
Masih kata Sri, untuk tahun ini penerima bantuan JSCM berkurang dari tahun sebelumnya yang mencapai 1.760 orang. Berkurangnya penerima itu lantaran ada warga yang masuk dalam data sehingga menjadi penerima bantuan ganda.
“Berkurang untuk tahun ini, karena pendamping memverifikasi KPM yang menerima bantuan lain atau double bantuan,” pungkasnya. []
