CILEGON, BCO – Seorang pemuda 26 tahun warga Kota Baru, Serang, ditemukan meninggal secara mendadak usai turun dari kereta api di samping Islamic Center Center Cilegon, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon. Kamis, 03 September 2020.
Petugas kepolisian yang datang langsung melakukan olah TKP dan evakuasi dengan standar penanganan Covid-19.
Kapolsek Cilegon Kompol Jajang Mulyaman mengatakan, sebelum ditemukan meninggal, DH sempat menghubungi keluarganya dengan suara tersendat hingga akhirnya ditemukan tergeletak dan tak bernyawa.
“Tadi jam 17.30 korban tiba lalu menghubungi keluarga dengan nafas tersendat-sendat dalam percakapan telepon, setelah itu hilang kabar,” kata Kompol Jajang Mulyaman kepada wartawan di lokasi kejadian.
Polisi menduga, kematian DH yang mendadak tersebut diduga lantaran penyakit jantung. Hal tersebut diperkuat dengan keterangan keluarganya bahwa korban sempat dirawat atas penyakitnya itu.
“Dilakukan olah TKP oleh tim Inafis dan dibawa ke rumah sakit. Tapi untuk sementara korban sebelumnya mengalami sakit jantung, jadi pernah dirawat karena sakit jantung. Ini riwayat penyakit yang disampaikan oleh keluarganya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Jajang menuturkan, korban sebelumnya hendak melakukan perjalanan ke Taman Krakatau, Kabupaten Serang, untuk mengunjungi salah seorang keluarganya.
Saat ini, jasad DH telah dievakuasi ke RSUD Cilegon untuk kepentingan medis.
Kapolsek juga mengimbau masyarakat agar tidak terpancing dengan isu-isu menyesatkan perihal penemuan mayat tersebut. []