Selasa, Oktober 8, 2024
BerandaHukum & KriminalPemudik Kepergok Bersembunyi di Mobil Barang, Kapolres: Nekat, Mobil Bisa Ditahan

Pemudik Kepergok Bersembunyi di Mobil Barang, Kapolres: Nekat, Mobil Bisa Ditahan

CILEGON, BCO.CO.ID – Sebuah mobil jenis pick up atau bak terbuka yang ditutupi pelastik terpal kedapatan memuat dua orang pemudik yang akan masuk ke Pelabuhan Merak, ketika petugas kepolisian melakukan Operasi Maung 2021 di area Pos Penyekatan Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Selasa dinihari 11 Mei 2021.

Operasi dalam rangka memperketat aktivitas keluar masuk angkutan barang yang dipimpin Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono beserta jajarannya itu, sekaligus mengantisipasi adanya penyeludupan pemudik di tengah berlakunya larangan peniadaan angkutan lebaran tahun 2021 atau menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan kepada seluruh kendaraan angkutan barang yang akan masuk area pelabuhan. Selain angkutan logistic, polisi juga memeriksa kendaraan roda empat ataupun roda dua saat kegiatan berlangsung. “Hasilnya adalah masih ada beberpa masyarakat kita yang nekad untuk melaksanakan mudik,” kata AKBP Sigit Haryono, kepada wartawan.

Sigit menyampaikan, pada tahun kedua Pandemi Covid-19, pemerintah kembali memberlakukan pelarangan mudik. Ia mengungkapkan, Polres Cilegon bakal terus melakukan pengetatan dengan melakukan pemeriksaan kepada para pengendara yang akan memasuki wilayah Pelabuhan Merak. “Kami akan melaksanakan pemeriksaan. Kepada masyarakat, kami imbau untuk tidak coba-coba menerobos. Kami petugas, siap melakukan pemeriksaan dan memutar balikan,” tegasnya.

Disinggung tindakan yang dilakukan ketika ada mobil yang membawa penumpang, Kapolres Cilegon menuturkan, sesuai dengan SE Satgas Covid-19 maka petugas akan melakukan tindakan putar balik hingga penahanan kendaraan jika tetap nekad melakukan perjalanan untuk mudik.

Selain menemukan penumpang di dalam bak mobil, petugas juga menemukan modus yang digunakan calon pemudik dengan mengaku sebagai orang dekat sopir. “Setelah kami introgasi, dan setelah kami pisahkan ternyata satu sama lain tidak saling kenal. Sehingga modus itu segera ditindak lanjuti petugas, ternyata orang tersebut menumpang kendaraan barang untuk mudik,” pungkasnya. []

RELATED ARTICLES

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments