Selasa, Oktober 8, 2024
BerandaLingkunganTumpukan Sampah di Merak, Begini Kata Warga dan Sopir Truk Pengangkut Sampah

Tumpukan Sampah di Merak, Begini Kata Warga dan Sopir Truk Pengangkut Sampah

CILEGON, BCO.CO.ID – Sampah menumpuk hingga menutupi sebagian badan jalan di Jalan Puskesmas, Lingkungan Sumur Jaya, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.

Sampah yang berasal dari pasar dan sisa rumah tangga itu juga menimbulkan bau tak sedap sehingga mengganggu kenyamanan di wilayah ini.

“Jadi kalau sampahnya sudah numpuk begitu bisa sampe nutupin jalan. Yang tadinya bisa buat jalan dua mobil jadi cuma satu mobil. Harus bergantian,” ujar Rizki Waladun Khoiri, Warga Tamansari kepada wartawan, Selasa 22 Juni 2021.

Rizki menambahkan kondisi tersebut bisa lebih parah pada hari libur. Ia berharap pemerintah dapat memberikan perhatian dan solusi. “Masa ya mau masuk pasar disambut sama sampah yang semerawut begitu,” ujarnya.

Sementara itu, Marjuki sopir truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup Cilegon mengaku kewalahan mengatasi sampah yang berada di lokasi tersebut yang kian hari menumpuk. “Ini sampah dari mana-mana. Dari Langonsari, Mekarsari, belum dari luarnya pada buang sampahnya di sini,” ucap Marjuki.

Marjuki berharap adanya penambahan sarana prasarana untuk menangani persoalan tersebut. “Pengennya mah ditambah unit sama personel di lapangannya. Saya tuh kan dari rumah pergi kerja pengen lingkungan masyarakat Merak ini bersih, biar saya juga enak bawanya,” pungkasnya.

Terpisah, Kasie Penanganan Sampah DLH Kota Cilegon Redha Badaruddin, mengungkapkan, kondisi sampah di wilayah tersebut sangat banyak dan mengganggu. Menurutnya, untuk penambahan sarana dan prasarana pihaknya sudah mengajukan kepada pimpinan yang berwenang. “Selalu kita ajukan, mungkin nanti untuk penambahan sarana dan prasarana ada di Renstra 2022-2026,” ucap Redha.

Selain itu, Redha juga meminta kepada UPTD Kebersihan setempat sebagai kepanjangan tangan DLH untuk lebih mensosialisasikan persoalan sampah kepada masyarakat. “Mau bagaimanapun masyarakat tidak semerta-merta bisa disalahkan, karena persoalan sampah mau baik atau buruknya adalah tugas kami. Dan UPTD setempat diharapkan lebih membuka mata terhadap persoalan sampah di wilayahnya,” tutupnya. []

RELATED ARTICLES

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments