CILEGON.BCO.CO.ID – Rencana Pemerintah Kota Cilegon membuat destinasi wisata kuliner (Cilegon Night Market) di jalan protokol dari Landmark sampai Kodim 0623/Cilegon menuai berbagai tanggapan dari warganet. Tak sedikit netizen atau warganet yang menyarankan penggunaan Alun-Alun Kota Cilegon untuk dibuka kembali sebagai pusat aktivitas saat akhir pekan. Bahkan ada juga saran lain untuk lokasi Cilegon Night Market, salah satunya adalah di Jalan Bonakarta.
Dikutip dari instagram @beritacilegon pada Jum’at 17 Desember 2021, ratusan netizen mengomentari berita soal rencana Pemkot Cilegon itu dengan berbagai ekspresi dan tanggapan. Salah satu netizen dengan akun @zaenal_a121fn mempertanyakan soal jalan penggunaan jalan protokol untuk kegiatan tersebut. Padahal katanya, ada Alun-Alun Kota Cilegon yang perlu diaktifkan kembali. “Alun2 luas pak. knp harus jalan protokol yg digunakan, aktifkan kembali alun2 kota cilegon dgn semburan air mancur,” tulisnya.
Senada, akun instagram @dafiedz46 juga mengaku kurang setuju dengan penggunaan lokasi ini. Ia menilai, ada banyak opsi untuk kegiatan tersebut. Selain itu apabila lokasi ini digunakan untuk kegiatan CNM, dipastikan bakal menimbulkan kemacetan lalu lintas.
“Kurang setuju min klo pake jln tersbut. Udah pasti macetnya kmna mna.. Padahal di Cilegon banyak opsi.. Ntah di Bonakrta atau Alun-alun..,” ujarnya.
Sementara, akun @adam_prasss memberikan semangat untuk petugas Satlantas Polres Cilegon dan Dishub Cilegon dalam mengurai kemacetan. “Semangat untuk @satlantasrescilegon dan @dishub_kotacilegon dalam mengurai kemacetannya, lop yuu,” katanya.
Hingga berita ini ditulis, postingan informasi di instagram terus dipenuhi berbagai komentar warganet. Ada yang tidak setuju, dan banyak juga yang menuliskan setuju dengan kegiatan tersebut.
Diketahui bahwa Pemkot Cilegon tengah mempersiapkan rencana penggunaan jalan protokol kurang lebih sepanjang 400 meter ini untuk digunakan destinasi wisata kuliner saat akhir pekan tiba. Kemudian, pelaksanaan kegiatan ini juga nantinya bakal dikelola oleh pihak ketiga. Rencana tersebut diprediksi bakal dilaksanakan pada tahun 2022 mendatang. []
