Rabu, Oktober 9, 2024
BerandaPendidikanSDN 12 Cilegon Terbakar, Sekda dan Kepala Dindikbud Beri Penjelasan

SDN 12 Cilegon Terbakar, Sekda dan Kepala Dindikbud Beri Penjelasan

CILEGON.BCO.CO.ID – Usai peristiwa kebakaran yang menghanguskan empat ruang di SDN 12 Cilegon di Lingkungan Tumenggung, Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadindikbud) Kota Cilegon Heni Anita Susila berkunjung ke lokasi kebakaran dan melihat langsung sejumlah ruangan yang terbakar.

Selain Maman dan Heni, ikut serta juga Kepala DPUTR Kota Cilegon Heri Mardiana pada kesempatan tersebut. Di lokasi kejadian, Maman Mauludin menyampaikan, pihaknya akan segera melakukan rapat pembahasan terkait musibah yang menimpa SDN 12 Cilegon. Menurutnya, kegiatan untuk membangun kembali ruangan sekolah ini bakal segera dilaksanakan menggunakan anggaran Dana Tak Terduga (DTT).

“Besok sudah mulai diadakan kegiatan pembersihan dan perencanaan yang matang. Saya kira hari ini juga rencana B bisa keluar, nanti saya akan lapor ke Pak Walikota untuk menggunakan dana tidak terduga dan percepatan pelaksanaannya dengan metode mudah dan tidak menyalahi aturan. Karena ini merupakan tempat kegiatan belajar mengajar yang harus sesegera mungkin,” kata Maman Mauludin, Rabu 5 Oktober 2022.

Maman juga menekankan, Dindikbud Kota Cilegon harus segera melakukan penjadwalan ulang agar aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) bisa dilaksanakan tanpa mengganggu aktivitas pendidikan. “Dinas Pendidikan harus menjadwal ulang segera, tempat belajar anak-anak didik untuk KBM tidak terganggu agar berjalan seperti biasanya,” terangnya.

Masih kata Maman, pihaknya menargetkan bangunan dari ruangan yang terbakar tersebut bakal selesai dibangun kembali dalam waktu dua bulan kedepan. “Saya targetkan untuk teman-teman ya di bawah 2 bulan atau di atas 1 bulan ya. Pokoknya itu tadi, saya minta 50 hari kerja dari sekarang, karena saya kira tidak terlalu ini, hanya kap dan sebagainya dan memang ada 2 unit yang hancur dan ini harus diperbaiki,” pungkas Maman.

Sementara di tempat sama, Kepala Dindikbud Kota Cilegon Heni Anita Susila mengungkapkan, ruangan yang terbakar merupakan ruangan dari kelas 6 dan kelas 5. Meskipun begitu, aktivitas belajar usai peristiwa tersebut diliburkan sementara. “Dilorong itu kantin sama gudang, hari ini diliburkan tapi besok mulai KBM lagi,” kata Heni.

Heni melanjutkan, ada beberapa strategi untuk pelaksanaan KBM di sekolah yang terbakar ini salah satunya dengan strategi shift atau pergantian. “Di shift pagi siang, berarti ada 86 siswa yang terganggu dalam 3 ruangan itu,” kata Heni lagi.

Sebelumnya diberitakan, 4 ruangan di Sekolah Dasar Negeri 12 Cilegon dilaporkan mengalami kebakaran pada Rabu dinihari. Imbasnya, sejumlah ruangan hangus terbakar karena dilalap si jago merah. Beruntungnya, Tim Damkar Kota Cilegon berhasil memadamkan kobaran api dan tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Informasi yang dihimpun, akibat kebakaran ini, sekolah mengalami kerugian materil hingga ratusan juta rupiah. []

RELATED ARTICLES

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments