BCO.CO.ID – Libur panjang akhir pekan dimanfaatkan oleh ratusan wisatawan yang berasal dari Jabodetabek untuk berkunjung ke Pulau Merak Besar, Kota Cilegon. Alasannya, harga tiket yang murah dan akses yang mudah membuat lokasi ini jadi tempat wisata alternatif baru incaran pelancong. Apalagi, lokasi penyeberangannya berada di kafe estetik bernuansa Bali yakni Djetty Medaksa Seberang yang tentunya membuat pengunjung semakin betah untuk menghabiskan momen libur panjang.
Selain berbagai keunggulan yang ditawarkan, pelestari Pulau Merak Besar juga telah menyediakan berbagai fasilitas seperti banana boat, sewa tenda untuk berkemah, hingga adanya fasilitas untuk snorkeling atau menyelam melihat cantiknya terumbu karang sambil ditemani ikan-ikan kecil yang menggemaskan.
Dinda, wisatawan asal Jakarta bilang, ia sengaja berlibur ke Pulau Merak Besar karena penasaran dengan nuansa pantai yang masih alami tersebut. “Penasaran aja, liat di media sosial. Jarang-jarang ada pantai yang masih alami begini,” kata Dinda, Sabtu 19 April 2025.
Dinda mengaku, ia tak harus mengeluarkan banyak ongkos untuk berwisata. Sebab, akses yang mudah dan harga tiket yang murah membuatnya bisa berwisata tanpa khawatir dengan fenomena getok harga. “Aku baru tahu loh kak, ternyata ada tempat wisata yang murah dan mudah dijangkau. Aku berangkat dari Jakarta naik kereta ke Rangkas, lalu ke Stasiun Merak dan bener-bener murah. Nyeberangnya juga murah loh untuk ukuran wisata yang cantik begini,” terangnya.
Hal serupa juga dikatakan Salsa, warga Bekasi yang sudah sering berwisata di Pulau Merak Kecil. Menurutnya, kedua pulau itu menjadi tempat favorit ia dan teman-temannya. “Biasanya ke Pulau Merak Kecil, ini sengaja kesini karena penasaran juga. Kapan lag ikan eksplor tempat baru yang belum banyak orang tahu, masih alami hutannya. Sejuk, seger,” ucap Salsa.
Sementara itu berdasarkan data pelestari Pulau Merak Besar, kunjungan wisatawan semakin meningkat di saat momen-momen tertentu seperti libur panjang akhir pekan ataupun libur keagamaan.
Jumlah kunjungan paling tinggi terjadi pada saat libur lebaran lalu, dimana dalam satu hari saja tercatat ada dua ribu orang yang berkunjung ke lokasi ini. Untuk memanjakan pengunjung, pelestari Pulau Merak Besar terus merawat dan berbenah sambil menyediakan fasilitas hiburan tambahan. []
