CILEGON.BCO.CO.ID – Menjelang bulan suci Ramadhan 1443 H, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Dinas Satpol PP) Kota Cilegon bakal melakukan razia terhadap hunian berupa bedeng, rumah kost, hingga penginapan atau hotel yang terindikasi menjadi tempat bisnis prostitusi.
Hal ini dilakukan guna menjaga kesucian bulan ramadhan sekaligus menerapkan Perda Nomor 05 Tahun 2021 di wilayah Kota Cilegon.
Kadis Satpol PP Kota Cilegon Juhadi M Syukur menyampaikan, pihaknya siap melakukan razia itu dengan menyisir wilayah atau pemukiman penduduk yang terindikasi adanya bisnis pemuas nafsu (prostitusi). “Kami siap melakukan razia demi menjaga kesucian bulan Ramadhan dengan melibatkan instansi terkait dan juga TN-Polri,” kata Juhadi M Syukur, kepada BCO Media, Selasa 15 Maret 2022.
Juhadi menuturkan, pihaknya meminta dukungan masyarakat untuk melaporkan aktivitas yang terindikasi jadi lokasi prostitusi melalui kanal-kanal yang tersedia di Pemkot Cilegon seperti Call Center 112.
Kendati demikian, pihaknya bakal berkoordinasi terlebih dahulu bersama jajarannya untuk menentukan lokasi mana saja yang bakal dilakukan penyisiran demi menjaga kesucian bulan ramadhan dan menjaga Kamtibmas saat momentum bulan suci bagi umat islam ini. “Mau kondisi apapun kita bakal lakukan penyisiran untuk menjaga kesucian bulan puasa ini dari aktivitas prostitusi,” terangnya.
Sekedar diketahui, berdasarkan hasil penelusuran BCO Media dari informasi masyarakat terdapat rumah-rumah kost, bedeng, hingga penginapan yang dihuni oleh wanita-wanita yang menjajakan diri sebagai pemuas nafsu pria hidung belang. Wanita-wanita itu menawarkan layanan tersebut melalui aplikasi yang diunduh pada perangkat komunikasi pintar dengan harga yang bervariatif.
Selain itu, yang perlu dikhawatirkan dari aktivitas tersebut adalah potensi penyakit kelamin yang menular sehingga dapat membahayakan tingkat kehidupan manusia lantaran aktivitas seks bebas ini. []
