BCO.CO.ID – Anggota Komisi IV DPRD Kota Cilegon Novia Achirian menyebut, defisit anggaran yang melanda Pemkot Cilegon sangat berdampak terhadap penyelenggara pemerintahan.
Kata dia, defisit anggaran yang terjadi dikarenakan target BPHTB yang melenceng dai yang direncanakan. “Sangat, sangat berdampak buat pemerintahan. Karena kemarin aja gaji ASN terlambat dibayar,” kata Novia Achirian, kepada wartawan, Kamis 21 November 2024.
Selain gaji ASN yang terlambat, jadwal kunjungan kerja ataupun perjalanan dinas anggota dewan pun tertunda. Hal ini juga, lanjut Novia, menjadi atensi anggota dewan pada saat rapat pembahasan anggaran bersama eksekutif. “Gaji ASN sempat terlambat, tapi itu juga kita harus ada gebrakan dulu biar dibayar,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Pjs Walikota Cilegon Nana Supiana blak-blakan menyatakan jika defisit anggaran disebabkan oleh proyeksi BPHTB Kota Cilegon yang tidak realistis. Sehingga, proyeksi BPHTB Kota Cilegon tidak realistis menyebabkan target PAD tidak tercapai dan mempengaruhi berkurangnya kemampuan belanja daerah. Dari data yang diterima wartawan, Pemkot Cilegon mengalami defisit anggaran sebesar Rp319 miliar lebih. []