CILEGON.BCO.CO.ID – Sebuah bangunan semi permanen milik Nurhayati, yang berlokasi di Lingkungan Gempol Kulon, Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, ambruk usai diterpa cuaca ekstrem berupa hujan deras pada Selasa 11 Januari 2022.
Ambruknya bangunan 6×7 meter persegi tersebut tidak sampai menimbulkan korban luka maupun korban jiwa. Bangunan itu selama ini dijadikan sebagai warung yang ditinggalkan saat malam.
“Bangunan warung milik bibi saya kang. Kayaknya ambruknya pas malam ketahuannya pagi. Enggak ada korban, warungnya ditinggal kalau malam,” kata Muhammad Darussalam, warga setempat.
Ia mengungkapkan, bangunan itu sudah lama tidak direhab sehingga atap yang menjadi penutup dari rumah ini ambruk lantaran tak kuat menahan beban serta terpantaan cuaca ekstrem.”Yang ambruknya atap doang,” ujarnya.
Setelah mengetahui ambruk, warga sekitar bergotong royong memberikan bantuan tenaganya untuk membersihkan puing-puing bangunan yang rusak tersebut. Sementara, barang-barang jualan milik Nurhayati telah diamankan dari lokasi uang tak jauh dari wilayah perbukitan itu. “Udah dibersihkan. Belum kalau laporan ke kelurahan mah. Tapi kalau diposting mah udah nge-tag lurahnya,” pungkasnya.
Sekedar informasi, beberapa wilayah di kaki bukit yang ada di Kota Cilegon rentan mengalami bencana hidrometeorologi saat cuaca ekstrem menerjang. Sebab, kondisi tanah di wilayah tersebut tergolong labil lantaran air yang turun tidak tertahan oleh tanah. []