Rabu, Desember 11, 2024
BerandaKetenagakerjaanDisinggung Soal Program 25.000 Lapangan Kerja, Ini Kata Disnaker Cilegon

Disinggung Soal Program 25.000 Lapangan Kerja, Ini Kata Disnaker Cilegon

CILEGON, BCO.CO.ID – Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Kota Cilegon Khairiyah, yang mewakili Kadisnaker Kota Cilegon pada rapat dengar pendapat bersama sejumlah OPD serta Forum Mahasiswa Cilegon (FMC) dan Komisi II DPRD Kota Cilegon menerangkan, jika program 25.000 lapangan pekerjaan yang merupakan janji politik Helldy-Sanuji bukan program penyerapan tenaga kerja langsung.

Namun hanya sekedar pelatihan dan pemagangan untuk persiapan bekerja. Menurutnya, hal tersebut berdasarkan aturan yang tercantum dalam Peraturan Walikota. “Jadi di dalam Perwal itukan terkait dengan program tenaga kerja itu arahnya ke pelatihan dan pemagangan, jadi persiapan kea rah untuk bekerja,” ungkap Khairiyah, Kepala BLK Disnaker Kota Cilegon, usai rapat di Gedung DPRD Kota Cilegon, Rabu 13 Oktober 2021.

Dijelaskan, dari 25.000 tersebut Disnaker Kota Cilegon membagi dua kegiatan yakni pelatihan dan pemagangan. “Sebenarnya dari 25.000 itu dibagi dua, ada 15.000 itu untuk di pelatihan berwirausaha sedangkan yang 10.000 itu untuk diberikan latihan dan sertifikasi berbasis kompetensi,” jelasnya.

Masih kata Khairiyah, berdasarkan RPJMD selama 5 tahun pihaknya ditargetkan per tahun melaksanakan pelatihan kepada 2.000 orang. Akan tetapi karena anggaran terbatas, pihaknya hanya bisa melakukan pelatihan kepada 1.004 orang per tahun. “Disesuaikan dengan anggaran, maka hasilnya kita mendapat cuman 1.004 orang,” pungkasnya.

Sebelumnya dalam rapat dengar pendapat antara FMC dengan sejumlah lembaga pemerintahan, mahasiswa sempat menyinggung soal implementasi dan realisasi KCS terutama program penyerapan 25.000 lapangan kerja untuk warga Cilegon yang berasal dari janji politik Helldy Sanuji yang saat ini menduduki jabatan Walikota dan Wakil Walikota Cilegon. []

RELATED ARTICLES

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments