CILEGON.BCO.CO.ID – Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta menyebut para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi tulang punggung menggerakkan roda ekonomi dalam mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan ekonomi di Indonesia. Hal itu diungkapkan Sanuji dalam agenda Rabu UMKM di lokasi penjualan UMKM Sempol di Kota Cilegon, Rabu 07 Desember 2022.

Menurutnya, UMKM perlu diperkuat melalui pemberian fasilitas yang memudahkan dalam memperoleh perizinannya. Oleh karena itu, ia juga memuji Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon yang memberikan fasilitas terbaik dalam memberikan Nomor Induk Berusaha (NIB). “UMKM ini punya kekuatan untuk menahan goncangan ekonomi Indonesia ketika terjadi sesuatu, jadi dia perlu diperkuat UMKM ini,” kata Sanuji Pentamarta.
Sanuji mengungkapkan, pelaku UMKM bisa mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) hanya dengan waktu yang cepat berkat bantuan Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon asalkan memenuhi persyaratan yang lengkap. “Dalam waktu 4-5 menit sudah bisa kita selesaikan dan begitulah perizinan kita kedepan, harus terus dipermudah untuk UMKM,” ungkapnya.
Selain itu, produk UMKM juga harus terus diberikan pelatihan agar hasilnya dapat bersaing dengan produk lain di pasaran. Sanuji bilang, PR UMKM saat ini harus sudah bisa bersaing di platform E-commerce agar bisa berdaya dan dikenal luas oleh masyarakat. Tak hanya itu, pelaku UMKM juga didorong untuk bisa membuat laporan yang dapat digunakan sebagai acuan dari perkembangan UMKM itu sendiri maupun untuk membantu proses bantuan permodalan.
“Kita berharap itu UMKM bisa naik kelas, artinya skalanya naik. Kalau skalanya naik pasti menambah karyawan baru, ini adalah terobosan untuk menghadirkan lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran,” jelas Sanuji. []