CILEGON, BCO.CO.ID – Villa Tani Indonesia bersama DPD Himpunan Alumni IPB Banten, membuka program pelatihan pertanian berkelanjutan hulu-hilir dengan mengajak 1.000 pemuda-pemudi Banten untuk menjadi Petani Millenial.
Berdasarkan data peserta yang sudah masuk saat ini, mayoritas peserta yang ikut serta dan ambil bagian dalam program tersebut di dominasi oleh kalangan pemuda-pemudi yang belum bekerja (pengangguran) dengan persentase sebesar 33.3 persen, wirausaha 19.8 persen, pegawai swasta/negeri 19.5 persen, pelajar 16 persen, dan lulusan baru (fresh graduate) sebesar 11.5 persen.
Haribowo Owner Villa Tani Indonesia (VTI) mengungkapkan, sejak pendaftaran program pelatihan itu dibuka, saat ini dari 1.000 peserta yang ditargetkan, sudah masuk sebanyak 899 pemuda-pemudi Banten yang mendaftarkan diri untuk mengikuti program dengan tajuk ‘Banten Memanggil 1.000 Petani Millennial’.
Padahal, lanjutnya, pendaftaran baru dibuka pada 29 Januari 2021 dan berakhir hingga 28 Februari 2021.
“Artinya, tidak perlu menunggu sampai batas waktu pendaftaran ditutup, dalam waktu 10 hari saja sudah masuk 900 pendaftar. Ini menunjukkan tingginya minat masyarakat khususnya pemuda-pemudi di Banten untuk menjadikan pertanian sebagai salah satu sektor potensial yang bisa digarap dan menjadi profesi yang memiliki peluang besar dalam membantu mengurangi angka pengangguran,” ujar Haribowo, Owner Villa Tani Indonesia, Sabtu 13 Februari 2021.
Selama pelatihan, masih kata Bowo, para peserta akan disediakan lahan budidaya dan bisa menikmati hasilnya saat panen nanti. Selain itu, pihaknya juga menyediakan jaringan untuk memasarkan produk pertanian yang dihasilkan peserta binaannya tersebut.
“Setelah pelatihan, bagi peserta yang ingin menjalankan usaha ini secara mandiri, akan kami dampingi. Dimana saat panen nanti, hasil panennya akan kami tampung. Jadi tidak perlu takut atau bingung hasilnya nanti mau dijual atau dipasarkan kemana, karena kami juga sudah siapkan jaringan dan jaminan pemasarannya,” ungkapnya.
Masih kata Bowo, Bagi yang punya keinginan bergabung bisa melakukan pendaftaran secara online melalui http://bit.ly/VTIOprec1000Petani hingga tanggal 28 Februari 2021 dengan catatan apabila kuota masih tersedia.
“Masih ada 100 kuota untuk mencapai angka 1.000. Namun jika melihat data yang masuk saat ini, kemungkinan dalam waktu beberapa hari kedepan kuotanya akan segera terpenuhi semuanya. Jadi bagi yang berminat untuk mengambil peluang ini, silahkan bergabung secepatnya, jangan sampai enggak, karena gratis,” katanya.
Sebagai informasi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Banten menunjukkan, jumlah angka pengangguran di Provinsi Banten meningkat dari 63,83 persen pada tahun 2019, menjadi 64,48 persen di tahun 2020. Dimana, sampai dengan Agustus 2020, tingkat pengangguran terbuka di Banten mencapai angka 10,64 persen atau sekitar 661 ribu orang. []