Selasa, Oktober 8, 2024
BerandaInfrastrukturPasar Kranggot Semrawut, Kepala UPTD: Minim Sarpras

Pasar Kranggot Semrawut, Kepala UPTD: Minim Sarpras

BCO.CO.ID – Kondisi Pasar Kranggot di Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, semakin semrawut seakan tak terkelola dengan baik. Imbasnya, kondisi di lokasi ini kerap menimbulkan kemacetan lantaran para pedagang merangsek ke jalan untuk menjajakan dagangannya.

Menanggapi kondisi itu, Kepala UPTD Pasar Kranggot Dani Rahmat menyampaikan, minimnya sarana prasarana di lokasi ini akibat ketimpangan komposisi lahan yang terbangun dengan fasilitas sosial maupun fasilitas umum. “Minimnya sarana dan prasarana, kita melihat komposisi daripada lahan yang terbangun dan fasos fasum ini memang timpang banget,” kata Dani Rahmat, Kepala UPTD Pasar Kranggot, Selasa 26 September 2023.

Dia bilang, salah satu faktor yang membuat pasar menjadi semrawut adalah ketersediaan lahan parkir kendaraan yang tidak memadai. Hal ini juga tentunya, membuat para pedagang di dalam lokasi yang telah disediakan pindah keluar untuk menjemput calon pembelinya.

Tidak memadainya sarana parkir juga membuat calon pembeli yang akan berbelanja di lokasi ini menjadi kebingungan untuk menyimpan kendaraannya. Alhasil, konsumen yang berbelanja terpaksa tak turun dari kendaraannya. “Membuat mereka berbelanja seperti drive thru di atas kendaraan, itu yang membuat pedagang yang ada di lapak-lapak dalam keluar untuk mendekatkan mereka ke pembeli,” terangnya.

Dani berujar, ada beberapa gagasan ide yang dapat menjadi solusi dalam menata Pasar Kranggot menjadi lebik baik, yakni dengan cara pembukaan akses baru, penghapusan aset yang sudah tak layak pakai semisal meja di dalam hanggar, hingga rekayasa lalu lintas yang lebih terarah. Dampak positifnya apabila itu diterapkan, lanjut Dani, akan ada peningkatan pendapatan asli daerah dari sisi perparkiran maupun memanfaatkan pintu masuk dan keluar sebagai pemasangan iklan seperti banner sebuah produk. Pasalnya, lokasi ini sangat strategis lantaran ada enam sampai tujuh ribu orang yang beraktivitas di tempat tersebut.

“Pendapatan asli daerah dari sisi parkir meningkat, terus dampak positif lainnya adalah mengurangi kesemrawutan di pasar,” pungkas Dani. []

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments