BCO.CO.ID – Unit Reskrim Polsek Bojonegara mengamankan 18 remaja dari dua kelompok, yang berstatus sebagai pelajar lantaran hendak melakukan aksi tawuran pada Minggu dinihari 23 September 2023 kemarin.
Saat di kantor polisi, petugas meminta anak-anak remaja itu untuk bersimpuh di pangkuan orang tuanya masing-masing dan meminta maaf atas kelakuan yang mereka perbuat. Tangis haru pun pecah saat para remaja itu dipertemukan dengan orang tuanya masing-masing.
Kapolsek Bojonegara Iptu Putu Ari Sanjaya mengatakan, para remaja yang akan melakukan aksi tawuran berasal dari kelompok Gaza Cilegon 1996 dan kelompok KKR. Motifnya, kedua kelompok ini ingin ditakuti oleh orang lain serta menggaungkan nama mereka di media sosial.
Karena masih di bawah umur, Polsek Bojonegara berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Cilegon dan Dinas P2ATP2A Kabupaten Serang guna pengawasan lebih lanjut. “Kami juga mengambil tindakan mengembalikan yang bersangkutan dalam hal ini adalah anak tersebut kepada orang tuanya, dan kedepan polsek akan mengambil tindakan yang bersangkutan melakukan wajib lapor setiap tiga hari sekali guna untuk kontrol dan pembinaan lebih lanjut,” kata Iptu Putu Ari, kepada wartawan, Selasa 26 September 2023.
Untuk menjamin pendidikan para remaja tersebut, lanjut Putu, Polsek Bojonegara dan Satreskrim Polres Cilegon mengambil tindakan restoratif justice. “Mengambil tindakan untuk upaya diversi atau restoratif justice guna menjamin pendidikan anak yang bersangkutan di kemudian hari,” ujarnya. []
