CILEGON, BCO.CO.ID – Sejumlah petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cilegon mendatangi Kantor Dinas Perhubungan Kota Cilegon saat pegawai di kantor ini tengah melaksanakan apel pagi. Bahkan, ratusan pegawai di kantor inipun diwajibkan untuk mengikuti tes urine yang dilakukan secara mendadak, Senin 06 September 2021.
Pantauan BCO Media di lokasi, tampak sejumlah pegawai di instansi antre untuk dilakukan pendataan sebelum memberikan air seninya yang ditampung di dalam tabung pelastik kecil.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Cilegon Andi Affandi mengatakan, tes urine secara mendadak itu dilakukan untuk memastikan para pegawainya terbebas dari upaya penyalahgunaan zat-zat terlarang seperti narkoba. Selain itu menurut Andi, sidak ini juga untuk mengantisipasi penggunaan narkoba yang digunakan untuk doping ketika melaksanakan tugas pada pelaksanaan PPKM.
Andi juga menyebut, jika didapati pegawainya menggunakan narkoba maka pihaknya akan berkoordinasi dengan BNNK Cilegon untuk segera melakukan rehabilitasi. “Iya itukan perlu kita antisipasi hal-hal seperti itu karena untuk menjaga kesehatankan tidak mesti harus melakukan doping itu. Makanya kita ingin memastikan kepada pegawai kita untuk betul-betul bahwa kita ini petugas yang sehat tanpa narkoba,” ujar Andi Affandi.
Dijelaskan, tes urine dadakan itu tak hanya berlaku bagi para pegawai yang bekerja di lingkungan kantor Dinas Perhubungan, namun para pegawai yang bertugas pada malam haripun diwajibkan untuk segera mendatangi kantor BNNK Cilegon untuk dilakukan pemeriksaan.
“Semuanya ikut (Wajib-Red), tadi yang sakit juga diikutsertakan juga. Yang tugas malam kami minta mengunjungi kantor BNN untuk di tes urine juga,” jelasnya.
Sementara di tempat yang sama, Kepala BNNK Cilegon Raden Fadjar Widjanarko menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan bentuk sinergi antara BNNK Cilegon bersama Dinas Perhubungan Kota Cilegon dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan instansi pemerintah namun tetap bersifat rahasia saat hendak dilakukan sidak. “Bisa dikatakan ini sidak dan rahasia,” kata Raden Fadjar Widjanarko.
Meskipun begitu sampai berita ini ditulis, belum ada hasil dari kegiatan yang dilakukan di Kantor Dinas Perhubungan Kota Cilegon. BNNK Cilegon berjanji bakal mengumumkan hasilnya apabila ada temuan terkait dari tes urine dadakan tersebut. “Belum ada hasil, nanti kita sampaikan hasilnya setelah beberapa jam,” pungkasnya. []
