BCO.CO.ID – Bau gas kimia menyengat yang berasal dari PT Chandra Asri Pacific, membuat hampir seluruh sekolah di Kota Cilegon terpaksa diliburkan dari aktivitas belajar mengajar pada Sabtu 20 Januari 2024.
Pasalnya, bau menyengat yang mengganggu pernafasan ini turut dirasakan oleh hampir seluruh warga di Kota Cilegon dan sebagian di Kabupaten Serang. Hal ini juga untuk menghindari dampak terburuk terhadap peserta didik di lingkungan sekolah.
“Iya hari ini anak-anak sekolah terpaksa dipulangkan, kami juga meminta untuk tidak beraktivitas di luar rumah dan menggunakan masker,” kata Heni Anita Susila, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon.
Heni bilang, ia menerima informasi awal terkait gangguan yang dialami oleh peserta didik di SDN Cikuasa 2. Selanjutnya, ada beberapa sekolah lain dari berbagai kecamatan di Kota Cilegon mengeluhkan hal serupa.
Selain itu, apabila ada siswa yang mengalami gangguan imbas bau dari PT Chandra Asri Pacific, ia meminta untuk segera mendatangi Puskesmas terdekat. “Sejauh ini belum ada laporan ke kami yang sampai mengalami gejala-gejala tertentu,” jelasnya.
Di lain sisi, BCO Media juga mendapat informasi terkait siswa yang mengalami mual hingga muntah di SDN Tegal Buntu, Kelurahan Tegal Ratu. Karena bau itu, aktivitas belajar mengajar di tempat tersebut terpaksa diliburkan.
Sebelumnya diberitakan, warga di Kota Cilegon dan sebagian di Kabupaten Serang mencium bau menyengat yang disebabkan oleh kebocoran di pabrik kimia milik PT Chandra Asri Pacific di Kecamatan Ciwandan. []
