CILEGON, BCO.CO.ID – Segala bentuk pertunjukan teater, musik dan kegiatan exibition yang melibatkan serta mengumpulkan banyak orang menjadi kegiatan yang sulit ditemukan selama pandemi Covid-19.
Selain karena aturan pemerintah, masyarakat umum juga takut untuk berkumpul untuk menghadiri sebuah event, pagelarana musik atau pertunjukan lainnya selama pandemi. Namun kini pemerintah sudah memberikan kelonggaran seiring dengan menurunnya angka kasus covid.
Kondisi tersebut dimanfaatkan Teater Wonk Kite (TWK) untuk memulai pertunjukan secara langsung dengan menerapkan CHSE. Diketahui bahwa CHSE adalah program Kemenparekraf berupa penerapan protokol kesehatan yang berbasis pada cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keamanan), dan environment sustainability (kelestarian lingkungan).
TWK sukses menggelar pertunjukan teater “Nyanyian Angsa” karya Anton Chekhov pada 24 dan 25 September 2021 di Sanggar Seni Kule Sedantan atau Bala Seni Budaya Kota Cilegon, depan Dinas Kesehatan Kota Cilegon.
“Pertunjukan teater yang dilaksanakan teater Wonk Kite pada tanggal 24-25 September 2021 membawakan naskah klasik dengan judul Nyanyian Angsa Karya Anton Chekhov disutradarai oleh Fajrin Alwi yang juga merupakan sutradara muda yang dimiliki oleh Teater wonk Kite. Selain itu Fajrin sapaan akrabnya merupakan mahasiswa akhir di ISBI (Institut Seni Budaya Indonesia) Bandung,” ujar Aman Tajudin, Presiden Teater Wonk Kite, Kamis 30 September 2021.
Selain Nyanyian Angsa, Teater Wonk Kite akan menggelar pertunjukan teater kembali bulan depan tepatnya 16 oktober 2021 dengan judul “Orang Kasar” masih karya Anton Chekov sutradara Aulia Deta Amalia.
“Ditahun 2021, nyanyian angsa ini merupakan produksi ke 4 sekaligus pertunjukan teater ditonton secara langsung yang pertama. Setelah itu akan dilanjutkan dengan pertunjukan teater dengan naskah Orang Kasar karya Aulia Detha Amalia. Untuk menutup tahun, kami juga sedang mempersiapkan sebuah drama musikal spektakuler. Semoga bisa menghibur sekaligus menginspirasi,” kata Aman. []
