BCO.CO.ID – Tim Peneliti dari Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI) disambut kawanan lumba lumba saat melintas di dalam kawasan Cagar Alam dan Cagar Alam Laut Kepulauan Krakatau pada saat selesai melaksanakan pengambilan data di Pulau Rakata dan hendak ke Pulau Panjang pada Kamis 12 November 2020 lalu.
Saat itu, peneliti LIPI didampingi dari KPHK Krakatau SKW III Lampung dan BKSDA Bengkulu.
Momen tersebut diabadikan melalui video yang diposting akun instagram @krakatau_ca_cal akun resmi milik Cagar Alam dan Cagar Alam Laut Kepulauan Krakatau, Senin 16 November 2020.
Dalam video durasi 1:25 tersebut, seluruh awak kapal tampak gembira karena sambutan lima ekor lumba lumba yang mengejar kapal.
“Kamis, 12 November 2020 sekitar pukul 14.30 WIB, tim peneliti LIPI dan pendamping dari KPHK Krakatau @skw3lampung_bksda_ @bksda_bengkulu menjumpai sekawanan lumba-lumba di dalam kawasan Cagar Alam dan Cagar Alam Laut Kepulauan Krakatau. Perjumpaan secara tak sengaja ini terjadi saat tim selesai melaksanakan pengambilan data di Pulau Rakata dan hendak ke Pulau Panjang. Dalam perjalanan tersebut tim melihat kurang lebih 5 ekor lumba-lumba yang bergerak berkejar-kejaran dengan kapal kami,” tulisan pada caption video tersebut.
Admin @krakatau_ca_cal juga menekankan bahwa Cagar Alam dan Cagar Alam Laut Kepulauan Krakatau merupakan kawasan yang hanya diperuntukkan untuk kegiatan penelitian dan pendidikan.
“Berbagai jenis tumbuhan dan satwa liar hidup di kawasan ini. Kepulauan Krakatau juga menjadi tempat bertelur bagi satwa yang dilindungi jenis penyu dan menjadi tempat lalu lintas satwa dilindungi jenis lumba-lumba dan burung. Mari kita jaga keberadaan tumbuhan dan satwa liar dilindungi yang ada di kawasan ini dengan tidak melakukan kegiatan yang akan merusak keutuhan dan kemurniannya,” katanya. []
.
Videonya: Cek Disini