CILEGON.BCO.CO.ID – Aktivitas Gunung Anak Krakatau terus mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Dari visual CCTV yang terpasang di area tersebut yang dilihat BCO Media pada tayangan live stream Indonesia Volcano Monitoring Minggu dinihari 24 April 2022, tampak gunung api yang berada di tengah laut ini kembali erupsi mengeluarkan lava pijar berwarna merah menyala menyembur ke luar kawah.
Kepala Pos Pemantau Gunung Anak Krakatau Deni Mardiono menyatakan, erupsi gunung tersebut tidak berpengaruh terhadap aktivitas pelayaran terutama angkutan mudik di lintasan Perairan Selat Sunda. “Untuk jalur pelayaran khususnya jalur mudik, letusan Gunung Anak Krakatau sendiri materialnya saat ini masih aman dikarenakan untuk material letusan hanya di areal Gunung Anak Krakatau,” ujar Deni Mardiono.
Apabila terjadi hujan abu vulkanik, ucap Deni, kondisi abu tersebut jatuh hanya di area Kepulauan Krakata. Meskipun begitu, abu vulkanik tersebut biasanya terbawa oleh angin yang mengarah ke arah tertentu. “Untuk abu itu tergantung arah angin,” jelasnya.
Saat ini, data Indonesia Volcano Monitoring menunjukkan, kondisi cuaca di sekitar Gunung Anak Krakatau terpantau berawan hingga mendung. Sementara untuk angin lemah ke arah tenggara dan selatan dengan suhu udara sekitar 27-33°C dan Kelembaban 46-75 persen. []