BCO.CO.ID – Sebuah bengkel tambal ban milik Ginonggom Pandapotan (39) di Lingkungan Sumur Wuluh, Kelurahan Gerem, Kecamatan Gerogol, Kota Cilegon, terbakar hebat pada Senin 16 September 2024.
Banyaknya material ban bekas, membuat proses pemadaman berlangsung cukup lama. Selain itu, api yang membakar lokasi ini menimbulkan asap hitam pekat yang menggangu pandangan pengguna jalan. Pasalnya, lokasi kebakaran berada di jalan keluar Tol Tangerang-Merak menuju Pelabuhan Merak.
Dalam kejadian ini, pemilik bengkel yakni Ginonggom Pandapotan mengalami luka bakar pada bagian tangan kanan. Ini terjadi, saat korban berusaha memadamkan api sebelum kebakaran membesar. “Dari listrik pas saya mau keluar anterin barang terus lihat api. Waktu itu di dalam ada anak sama istri, anak dan istri saya suruh keluar langsung. Saya berusaha memadamkan api,” kata Ginonggom Pandapotan, kepada wartawan.
Menurutnya, peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Diduga, api dari korsleting listrik itu menyambar bahan bakar untuk tambal ban kemudian menjalar ke ban bekas. “Ada spirtus sedikit,” terangnya.
Sementara itu, korban bersama istrinya dibawa petugas ke Puskesmas Pulomerak untuk mendapatkan perawatan medis. Selain korban yang mengalami luka bakar, istri korban juga tampak lemas melihat tempat usahanya nyaris rata dengan tanah.
Di tempat yang sama, Danton DPKP Kota Cilegon Heri Istrada menyampaikan, timnya mengerahkan empat unit mobil pemadam. Ia juga mengaku bersyukur peristiwa ini bisa tertangani dengan baik. “Alhamdulilah sudah tertangani berkat kerjasama petugas dan masyarakat juga,” ucap Heri.
Petugas masih menghitung jumlah kerugian materil imbas insiden ini. Namun diduga, kerugian mencapai ratusan juta rupiah. []