CILEGON, BCO – Petugas Tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi 3 dari 10 orang korban kapal terbalik di Perairan Selat Sunda.
Ketiga orang itu ditemukan oleh nelayan yang sedang memancing di sekitar Tanjung Ilalang dan hendak dibawa ke Labuan. Namun saat dalam perjalanan, perahu nelayan itu mengalami mati mesin sehingga dilakukan penarikan (derek) oleh KM. Tuna Duta Samudera yang melihat mereka dan dibawa ke Tanjung Lesung, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
“Alhamdulilah pukul 17.40 sore hari tadi Tim SAR gabungan telah berhasil menemukan dan mengevakuasi 3 korban lagi dalam keadaan selamat,” kata Kepala Basarnas Banten Muhamad Zaenal Arifin dalam keterangan resminya, Sabtu 20 Juni 2020.
Ketiga korban selamat itu bernama Udi, Acuy, dan Wawan. Ketiganya saat ini telah berada di rumahnya masing-masing setelah mendapat pemeriksaan medis. Petugas juga menghentikan sementara proses pencarian dan akan melanjutkan lagi pada esok hari.
“Sehingga sekarang tersisa 7 orang lagi yang harus dilakukan pencarian. Harapannya mudah-mudahan, besok kita lanjutkan pencarian dan 7 orang bisa diketemukan,” jelas Zaenal.
Sebelumnya dilaporkan bahwa sebuah kapal nelayan KM Puspita Jaya mengalami kecelakaan yang mengakibatkan perahu kayu berpenumpang 16 orang itu terbalik pada Kamis sore 18 Juni 2020, enam orang berhasil diselamatkan oleh kapal pesiar MS Eurodam yang melintas di jalur ALKI itu. Keenam orang itu kemudian dievakuasi oleh Tim SAR gabungan ke Pos Sar Merak dan sudah kembali kepada keluarganya.
Hingga saat ini, 7 orang korban kapal terbalik masih belum bisa diketemukan. []