CILEGON, BCO.CO.ID – Seorang pengunjung yang diketahui bernama Suherman (56), warga Perum Golden Paradise Cilegon Blok A 1 no 16, Kelurahan Bendungan, Kecamatan/Kota Cilegon, meninggal dunia usai terseret ombak ketika berenang di pantai Merak Beach Hotel (MBH), Sabtu 05 November 2020.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Pulomerak AKP Rifki Seftirian, sebelumnya korban datang sendiri ke kawasan pantai ini dengan menaiki sepeda gunung yang berlanjut kemudian korban bermain ayunan. Saat berada di tempat ini, dikatakan Kapolsek, karyawan MBH telah mengingatkan korban agar tidak berenang karena kondisi ombak laut sedang tinggi.
“Korban sudah dilarang untuk berenang di pantai karena ombak sedang tinggi, sekitar jam 07.30 WIB ada tamu yang memberitahu ke karyawan MBH ada orang yang tenggelam di pantai,” ujar AKP Rifki Seftirian, Kapolsek Pulomerak kepada BCO.
Meski sempat dilakukan pertolongan oleh dua orang karyawan Merak Beach Hotel, sambung Rifki, kuatnya arus membuat jasad korban terseret ke tengah laut hingga akhirnya ditolong oleh nelayan setempat. Namun nahas, nyawa korban tak dapat diselamatkan usai dievakuasi nelayan.
“Korban sempat ditolong saudara Maryadi dan saudara Dandi (karyawan MBH), selanjut korban terbawa arus ke tengah dan ditolong oleh nelayan. Selanjutnya korban di evakuasi ke moring Bonang Cikuasa Pantai, sampai di darat korban dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.
Saat ini jasad tersebut telah dibawa petugas dengan menggunakan ambulans ke Rumah Sakit Umum Daerah Cilegon untuk kepentingan medis sebelum nantinya diserahkan ke kelurganya untuk disemayamkan. []
