SERANG, BCO.CO.ID – Akibat cuaca buruk yang ditandai dengan angin kencang pada Sabtu kemarin, 5 Desember 2020, membuat sebagian rumah milik Jaenudin, warga Kampung Krikil, Desa Pejaten, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, ambruk.
Selain menghancurkan sebagian bangunan, peristiwa ini juga membuat dinding di sekitar rumah menjadi retak terbuka.
Jaenudin mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika sore hari saat angin yang berhembus di wilayah ini terasa begitu kuat sebelum akhirnya merobohkan sebagian rumahnya.
“Kejadiannya jam 4 sore kemarin, enggak hujan cuma angin aja kenceng. Kebetulan di dalam saya lagi masak mie sama anak-anak. Istri lagi bersih bersih di ruang kamar lain, tiba-tiba langsung ambruk,” kata Jaenudin kepada BCO, Minggu 06 Desember 2020.
Ruang 4,5 X 3,2 meter yang biasa digunakan sebagai ruang keluarga ini ambruk rata dengan tanah. Saat kejadian, istri Jaenudin langsung pingsan lantaran shock melihat peristiwa yang menimpa rumahnya.
“Kebetulan lagi kosong, enggak ada orang. Pas kejadian itu istri langsung pingsan, karena mungkin kaget pak,” jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, Jaenudin mengaku, belum mendapatkan bantuan dari pihak pemerintahan Kabupaten Serang atau yang lainnya. Padahal, ia sudah melaporkan kejadian ini ke pihak RT setempat. “Belum pak, kalau RT mah udah pada tahu,” imbuhnya.
Untuk sementara, lanjut Jaenudin, saat ini ia mengungsi ke rumah mertuanya lantaran rumah yang biasa ditempatinya tersebut tak bisa dipakai untuk istirahat. Ia juga berharap, adanya uluran tangan dermawan atau pemerintah daerah setempat yang iba melihat kondisi rumahnya yang ambruk diterjang musibah angin kencang.
“Ngungsi dulu di rumah mertua, ini banyak yang rusak soalnya. Khawatir kalau maksain (ditempati-red) mah,” pungkasnya. []
